10.22.2010

You can't play on broken strings.

Yah. Belom lama ini saya mengikuti Encounter! bersama Gereja saya di Bandung yatu El Shaddai Creative Community. Haha.

Apa itu Encounter? Yah semacam ret-ret gitu lah. Tapi dijamin pasti dapet lebih deh. Ini ga cuman sekedar ret-ret lho. Tentu itu semua tergantung pada diri kita masing2. Apakah kita mau terbuka untuk dipulihkan atau tidak dari segala keterikatan kita. Jadi untuk adik2 kelas saya yang ter-kasih, belajar dan persiapkan dirimu baik2. Tahun depan kalian harus ikut Encounter tentu! Haha.

Lantas apa hubungan ny sama judul post lo yang "You can't play on broken strings"?

Jadi gini. Di hampir seluruh sesi di Encounter, kita semua diminta untuk terbuka tentang semua keterikatan dan kepahitan kita pada diri kita yang lama. Nah dari situ gw tiba2 terpikir untuk membuat post semacam ini. Apalagi banyak sekali teman2 saya yang putus akhir2 ini.

Dalam hal patah hati, gw bisa jamin, gw dah expert (karena lebih banyak patah hati nya :P). Terutama kalian yang putus karena dikhianati dan sebagai ny. Tentu akan ada rasa sakit di dalam hati yang sulit diungkapkan dengan kata2 *halah*

Analoginya begini. Suara yang dihasilkan itu indah bukan? Setiap dawai menghasilkan nada2 yang indah dan menyentuh hati *ditangan orang yang pro tentu*. Begitulah cinta dengan orang yang tepat. Semuanya indah. Apalagi yang lebih puitis ketimbang membicarakan cinta yang sejati? Haha. Tidak ada bagiku. Di tangan orang yang tepat, setiap dawai tidak akan dipaksakan sehingga tiada kan rusak dengan mudah. Namun coba bila biola itu dimainkan oleh orang yang salah. Tentu, melodi2 yang terdengar akan berbeda. Dan yang paling utama, dawai itu akan cepat rusak. Dawai2 itu akan putus.

Pertanyaan saya, apakah dawai yang sudah putus itu masih bisa menghasilkan nada yang indah lagi? Tentu tidak bisa bukan? Sama seperti hati anak manusia. Ketika hati itu rusak, patah, broken, hancur, berkeping2. Apakah hati itu masih bisa untuk mencintai? Menurutku tidak bisa. Coba saja. Tiada ada kebahagiaan jika mencintai dengan hati yang tidak sempurna seperti itu. We'll never be able to love COMPLETELY. Gitu lho. Haha.

So let's move on together. What we must do to be able to feel love again? Simple. Fix your heart, ladies. Hehe. Lha gimana cara nya? Dengan mengampuni orang2 yang telah menyakiti kita sudah tentu. Haha.

Ketika kita bicara tentang pengampunan, sudah tentu itu adalah sebuah paket. Ketika kita memaafkan, kita juga sudah selayaknya melupakan semua hal2 buruk yang telah dilakukan si tersangka kepada kita. Mungkin kita akan berpikir. apa untung nya buat kita, pihak yang dirugikan jika kita mengampuni? Forgiveness liberates the soul, my friends. Engkau akan merasa dimerdekakan dari itu semua. Gw brani jamin. When a deep injury is done to us, we will never recover until we forgive. Forgiveness will never change the past. But it does enlarge the future. Biar gw tunjukkan satu video tentang forgiveness yg gw colong dari Encounter kemaren.



Jadi kawan2 ku. Sebelum kalian memulai kisah lagi atau mungkin sebelum kalian menjalin hubungan yang lain lagi, perbaiki dulu alat yang akan kalian gunakan untuk mencintai seseorang. Tentu ini bukan cuma tentang hubungan antara kalian dengan calon pasangan hidup kalian. Tapi ini juga tentang hubungan kalian dengan orang2 terdekat kalian yang lain.

Jangan sia2kan hidup kalian mendendam akan suatu kegagalan di masa lalu. Jatuh sekali manusiawi, jatuh 2 kali ya goblok pisan lo. Haha. Yes the past can be hurt, but you could either run from it or learn from it. Terutama kalian yang patah hati ny udah berulang kali. Atau kalian yang udah dikhianati berulang kali. Coba deh sesaat kalian tengok kebelakang. Apa yang udah kalian jalani dan cari apa yang salah dari itu semua. Cek lagi. Jangan lupa untuk membenarkan setiap bagian dari hati kita yang rusak. Dan soal mengampuni, tanpa perlu orang itu minta maaf dan bahkan mungkin tanpa perlu orang itu tau kalo dia bikin salah sama kita, maafkan. Upahmu besar di sorga nanti kok. Haha.



Pada akhirnya. Ketika hati kita sudah kembali utuh. Dan hati kita sudah siap untuk mencintai lagi. Akan tiba hari dimana semuanya tergenapi. Akan tiba ketika kita menemukan seseorang yang without any words, blew our world away. Akan tiba ketika kita tanpa mengerti bagaimana cara nya, kita akan mencintai kembali, secara utuh.

Hanya dan hanya jika hati kita utuh barulah kita akan paham dan merasakan cinta yang sejatinya suci itu.

Hehe. Tata bahasa agak2 kacau. Maklum setengah sadar abis Encounter. Sebagai penutup gw mau kasih 1 video lagi. Yang ini fungsinya cuma entertaining doang. Anyway gw ngambil judul posting ini dari judul lagu ini. So... enjoy and relax. Prepare your heart to be ment. :)

0 komentar :

Posting Komentar